Yogyakarta – Jogja Fashion Week 2024 sukses digelar mulai Kamis (22/8/2024) hingga Minggu (25/8/2024). Gelaran ini membuktikan posisinya sebagai ajang yang tak hanya menonjolkan kreativitas di dunia mode, tetapi juga kekuatan kolaborasi internasional.
Diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), event yang telah mencapai edisi ke-19 tersebut berhasil menarik perhatian ribuan pengunjung dan menunjukkan potensi besar Yogyakarta sebagai pusat mode global.
Dengan lebih dari 6.000 orang menghadiri Fashion Show dan 5.000 orang mengunjungi Pameran, Jogja Fashion Week 2024 mencatatkan omzet sebesar Rp 1,8 miliar selama pameran berlangsung.
“Saya ingin mengucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY yang telah dengan konsisten menyelenggarakan Jogja Fashion Week selama hampir dua dekade,”
Salah satu sorotan utama Jogja Fashion Week 2024 adalah tema “Fusion Fashion” yang memperlihatkan perpaduan harmonis antara budaya lokal dan sentuhan modern dalam dunia fashion.
Tema tersebut mencerminkan semangat zaman di mana batas-batas budaya semakin memudar dan kreativitas menjadi kekuatan utama dalam menghadapi tantangan global.
“Melalui tema itu, kita diajak untuk menyaksikan perpaduan yang harmonis antara integrasi budaya, kreativitas, dan sentuhan modern dalam dunia fashion,” tambahnya.
Tak hanya menarik perhatian desainer lokal, Jogja Fashion Week 2024 juga menjadi ajang kolaborasi internasional. Tahun ini, acara tersebut menandai peringatan 75 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Australia.